🥏 Apakah Malah Kata Baku

Berdasarkaninformasi yang dihimpun, korban tidak bisa menolak karena ayah tirinya mengancam akan meninggalkan ibunya. Korban juga tidak berani melaporkan kasus itu kepada siapapun. Saat korban hamil, SH menyuruhnya menggugurkan kandungan. Kemudian korban yang kebingungan mendatangi saudara ayah tirinya, SN (35). Perlakuan serupa kemudian Jawaban(1 dari 7): Terima kasih atas permintaan jawabannya Bli I Made Surya Kumara (I Made Surya Kumara). Kata "mengegas" sudah masuk ke KBBI dalam jaringan, seperti sudah ditulis di sebuah jawaban lainnya, sebagai kata yang tidak baku. Sayang sekali KBBI tidak memberikan alternatifnya yang bak Penulisyang baik dapat menggali dan memperkaya perbendaharaan katanya. 2. Menggunakan kata sulit yang tidak perlu. Terkadang penulis menggunakan kata sulit untuk makna yang sebenarnya mudah. Misalnya, pemimpin “karismatik”, hanya karena fisiknya tampak menarik dan murah senyum. KATABAKU DAN TIDAK BAKU; 07.47 | Kosakata bahasa Indonesia yang sering salah dieja adalah kata-kata dalam bahasa Indonesia yang tidak baku, yang sering rancu, salah dieja, memiliki standar berlainan, berubah padahal, malah, oleh sebab itu, meskipun begitu, lagi pula, kalau begitu, selain itu, bahkan, jadi, namun, KonjungsiAtau Kata penghubung adalah kata-kata yang digunakan untuk menghubungkan kata dengan kata, klausa dengan klausa, atau kalimat dengan kalimat (Chaer, 2000:140). Dari pengertian tersebut, maka kata penghubung sangatlah diperlukan untuk memperjelas kalimat, karena kata penghubung merupakan rambu-rambu bahasa tulis yang Berdasarkanaturan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) dan PUEBI ( Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia ), kata baku adalah kata yang penggunaannya sesuai dengan kaidah atau pedoman bahasa Indonesia yang telah ditentukan. Biasanya dipakai di lingkungan formal seperti lembaga penelitian, sekolah, perusahaan, dan instansi pemerintah. Namun Gus Dur mengkritik dengan cara cerdas, lewat humor tentang polisi jujur. Di mata Gus Dur, di Indonesia hanya ada tiga jenis polisi jujur. "Nah, Polri memang sudah lama menjadi praktik kurang bener itu," kata Gus Dur menanggapi kasus korupsi yang dilakukan polisi, seperti diceritakan mantan menteri Riset dan Teknologi, Muhammad AS Hikam Katakata gaul ini sebenarnya merupakan kata baku dalam bahasa Indonesia. Faedah sering dipakai dengan urusan yang berkaitan dengan kerohanian / agama. puasa-puasa gini malah makan tumis jengkol senampan”. “Woalah, kasian banget temen gue, tercyduk guru BK”. Awal mulanya banyak yang bingung apa arti sebenarnya. Ternyata kata ini Yangpaling mengejutkan adalah bagian setelah klimaks hingga akhir, mbuat kita bertanya-tanya apa yang sbenarnya terjadi (ada juga bagian yang ngebuat g merinding). ‘A group of medical residents studying pathology devise a deadly game: to see which one of them can commit the perfect murder.’ . Justeru atau Justru, yang Benar Adalah? Kata baku Manakah yang merupakan kata baku, justeru atau justru? Manakah penulisan yang benar, justru atau justeru? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, kata yang benar adalah justru. Kata justeru dengan huruf e tidak termasuk kata baku. Kata yang benar dan baku adalah justru. Penulisan yang benar adalah justru. Arti kata justru menurut KBBI adalah malahan, bahkan kebalikannya, sebetulnya sebaliknya kata penghubung yang digunakan untuk menegaskan bahwa sesuatu itu benar atau salah. – Kamu penasaran gak, apa sih itu kata baku dan tidak baku, kalimat baku dan kalimat tidak baku. Kalau kita dalam keseharian pasti sering menemukan kata atau kalimat yang tidak baku. Namun ketika dalam persuratan dan penulisan karya ilmiah kamu harus tahu perbedaan antara keduanya. Sebenarnya apa perbedaanya? yuk kita bahas. Baca juga Daftar Jurusan/ Prodi di Perguruan Tinggi Terlengkap Apa itu Kata Baku? Kata Baku adalah kata yang sesuai dengan pedoman atau kaidah bahasa yang sudah ditetapkan sebelumnya. Dalam konteks bahasa Indonesia, kata baku adalah kata yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia dan ejaannya sesuai dengan apa yang ada dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI. Intinya, kata baku merupakan sebuah kata yang sesuai dengan EYD Ejaan Yang Disempurnakan dan KBBI. Ciri-Ciri Kata Baku Kata baku dapat diidentifikasi dengan berbagai ciri-ciri yang bisa kamu temukan. Ciri-ciri kata baku antara lain adalah sebagai berikut – Tidak dipengaruhi oleh bahasa daerah – Tidak dipengaruhi oleh bahasa asing – Digunakan sesuai dengan konteks kalimat – Tidak terkontaminasi atau tidak rancu – Tidak mengandung arti pleonasme; kata-kata yang berlebihan, misalnya agar supaya bagus hasilnya Penggunaan Kata Baku Kata baku digunakan untuk berbagai hal yang berbau resmi. Entah itu surat-menyurat, perihal kedinasan, penelitian akademik, atau yang lainnya. Beberapa contoh penggunaan kata baku yaitu – Pembuatan Karya Ilmiah – Pembuatan Surat Resmi – Pembuatan Laporan – Pidato Kedinasan – Pembuatan Surat Lamaran Kerja Apa itu Kata Tidak Baku? Sebaliknya, Kata tidak baku adalah kata yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa yang ada. Kata tidak baku juga memiliki ejaan yang tidak sesuai dengan KBBI. Kata tidak baku biasanya muncul karena adanya kebiasaan menggunakan sebuah kata yang “salah” baik dalam penulisan maupun pengucapan. Karena faktor kebiasaan dan tidak pernah diperbaiki, maka kata tidak baku tersebut menjadi “ada” dan akhirnya sering digunakan. Ciri-Ciri Kata Tidak Baku Sama seperti pengertiannya, ciri-ciri kata tidak baku juga merupakan kebalikan dari ciri-ciri kata baku. Sehingga, ciri-ciri kata tidak baku adalah sebagai berikut – Dipengaruhi oleh bahasa daerah – Dipengaruhi oleh bahasa asing – Terkontaminasi / Rancu – Banyak digunakan dalam bahasa gaul percakapan sehari-hari – Penggunaan Kata Tidak Baku Kata tidak baku biasanya digunakan dalam bahasa pergaulan sehari-hari, seperti ketika seseorang berbicara kepada teman, keluarga, dsbg. Fungsi kata tidak baku dalam hal ini tidak lain adalah untuk menambah keakraban seseorang dengan lawan bicaranya. Beberapa karya sastra juga ada yang menggunakan kata tidak baku, salah satunya adalah cerpen. Berikut adalah beberapa contoh kata baku dan tidak baku yang biasa ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Kata Baku Kata Tidak Baku aberasi abrasi absorpsi absorsi adab adap adhesi adesi adibusana adi busana adidaya adi daya auditorium aditorium administrator admin advokat adpokat azan adzan afdal afdol agamais agamis ajek ajeg adjektif ajektif aktivitas aktifitas aktual aktuil analisis analisa antre antri aparat aparatur asas azas balig baligh balsam balsem banderol bandrol bungker bangker baka baqa barzakh barzah batalion batalyon baterai baterei batil bathil bazar bazaar blangko belangko blender belender bumper bemper bengkuang bengkoang benzol bensol beterbangan berterbangan bayangkara bhayangkara bus bis biseps bisep bolpoin bolpen cabai cabe kafetaria cafetaria capcai cap cai capai cape capai capek katering cathering cendekia cendikia cengkih cengkeh cengkeram cengkram cengkerama cengkrama sentigram centigram sentimeter centimeter sentral central klor chlor cedera cidera cenderamata cinderamata kles clash klien clien klab club cokelat coklat dai da’i dakwah da’wah debit debet debitor debitur deviasi defiasi dekret dekrit deodoran deodorant depot depo deputi deputy desain design dispenser despenser distilasi destilasi detail detel detergen deterjen detail detil dividen deviden darma dharma zuhur dhuhur diagnosis diagnosa donatur donator ekshibisi eksibisi eksem eksim ekspor eksport ekstrem ekstrim ekuivalen ekwivalen elektrode elektroda elips elip elite elit enjin engine ensiklopedia ensiklopedi epos ephos episode episod ekuivalen equivalen esens esen esens esense esai essai etanol ethanol ekspor export faksimili facsimil paham faham vak fak faksimili faksimil vaksinasi faksinasi vakum fakum valid falid familier familiar pamflet famplet fakih faqih farmakope farmakop vas fas faksimili faximil feri ferri filsuf filosof formal formil fotokopi foto copy galaktosa galaktose galeri galery geladi bersih geladi resik genealogi geneologi jenius genius genting genteng gap gep kepok gepok geiser geyser gaib ghaib gips gip glamor glamour gelondong glondong glosarium glosary glaukoma glukoma glukosa glukose gua goa guncang goncang gerebek grebek gereget greget gerendel grendel griya gria gudeg gudek hadis hadist hakikat hakekat hal-hal hal-ihwal andal handal hafal hapal hektare hektar embus hembus empas hempas heterogen hetrogen hidraulis hidrolis higiene higiena imbau himbau impit himpit ingar-bingar hingar-bingar hipermetropia hipermetri hipotesis hipotesa hipotek hipotik hipovitaminosis hipovitaminose hierarki hirarki hieroglif hiroglif isap hisap himne hymne iktibar i’tibar iktikaf i’tikaf ibtidaiah ibtidaiyah idah iddah ideal idial ideologi idiologi ikhlas ihlas ijazah ijasah izin ijin ihwal ikhwal ikhlas iklas ilusi illusi impor import inkognito incognito inkam income influenza influensa inframerah infra merah infus inpus insting instink intelijen inteligen intens inten jagat jagad jahiliah jahiliyah zaman jaman jip jeep jajar jejer jamaah jemaah jenderal jendral genius jenius jip jep jerapah zarafah jujitsu jiujitsu joging jogging join joint jorjoran jor-joran jubileum jubilum junktur jungtur juz jus kakbah ka’bah kakbah kaabah karburasi kaburasi karburator kaburator kacamata kaca mata kedaluwarsa kadaluwarsa kaidah kaedah kafah kaffah kayangan kahyangan kaleidoskop kaleidioskop kalkarium kalkarim kemboja kamboja kamerawan kameraman kamerawan kameramen kamuflase kamuplase kanguru kangguru kantong kantung kaus kaos kasip kasep kategori katagori kuitansi kwitansi lazim lajim lamtaragung lamtorogung lafal lapal lazim lasim laskar lasykar leveransir laveransir leding ledeng legalisasi legalisir lemari almari lembap lembab leukemia leukimia linear linier litoral literal lubang lobang lobi loby zhuhur lohor lokalisasi lokalisir longmars long march lusin losin maaf ma’af mag maag mazhab madzab mafhum mafum magrib maghrib magnet mahnet maizena maisena mak comblang makcomblang makhdum makdum makroekonomi makro ekonomi malapraktik malpraktek mampat mampet manajer manager mandek mandeg mangkuk mangkok manuskrip manuskrif maraton marathon margarin margarine marginal marjinal emas mas nazar nadzar napas nafas nakhoda nahkoda tampak nampak nasihat nasehat nanas nenas neokolonialisme neo-kolonialisme netralisasi netralisir neto netto nifas nipas nomor nomer nonaktif non aktif notula notulen auditorium oditorium ukulele okulele omzet omset gongseng ongseng apostrof opostrop oranye orange orkestra orchestra organisasi organisir orisinal orisinil orkestra orkhestra gongseng oseng-oseng osmose osmosis autentik otentik pedepokan padepokan paderi padri palm palem pamflet pamfelet pancaindera panca indra penembahan panembahan pankreas pangkreas vanili panili paradoks paradox parogog paragoge paramedis paramedik parasut parasit pasfoto pas photo pascapanen pasca panen paspor pasport paten patent paviliun pavilyun Februari Pebruari pedas pedes pelihara peliara perajin pengrajin peduli perduli Filipina Philipina foto photo fotokopi photo copy pelihara piara peranti piranti pemirsa pirsawan flat plat pelesetan plesetan pelesir plesir peleton pleton pelintir plintir folio polio radioaktif radio aktif razia rajia ranking rangking ransel rangsel lafal rapal rapi rapih rapor raport rapor rapot razia rasia rasional rasionil realisasi realisir Rabu Rebo rezim regim rezeki rejeki rakaat rekaat rekrut rekruit relief relif renaisans renaisan ranking rengking reptilia reptil reservoar reservoir risiko resiko respons respon restoran restauran resume resum rematik reumatik rezeki rezki rida ridho real riil relai rilai syahadat sahadat syahid sahid sakaguru saka guru guru sakelar saklar sambal sambel sengkalan sangkalan sajak sanjak Sanskerta Sansekerta saus saos suplemen saplemen seriawan sariawan satai sate skor score musabab sebab-musabab sediakala sedia kala sein seign sekadar sekedar skolastik sekolastik skor sekor saksama seksama sekte sekta sektarian sekterian eskadron sekuadron sekular sekuler selektivitas selektifitas silinder selinder selulosa selulose semenda semanda sembrana sembrono semadi semedi swipoa sempoa sein sen senapati senopati sinse sense sentosa sentausa sentimental sentimentil sentral sentra sepatbor sepakbor spanduk sepanduk spesial sepesial spesies sepesies spionase sepionase spiritus sepiritus spons sepon seprai seprei serbaneka serba aneka suling seruling serunai seruni servis service stanza setansa setrika seterika striker setriker seyogianya seyogyanya saf shaf salat shalat sampo shampo syekh she syogun shogun salat sholat sein sign silakan silahkan silaturahmi silaturohmi simpel simple sinagoge sinagog sindrom sindrome sinkop sinkope sengse sinse sintesis sintesa syirik sirik sirene sirine sirup sirop sistem sistim ziter sitar ziter siter Syiwa Siwa skolastik skholastik sekop skop skor skore skors skorsing ski sky slang slank selendro slendro slang sleng slang slenk silinder slinder smes smash sahabat sobat sedekah sodakoh sofbal sofball sahib sokhib sakaguru soko guru solenoide solenoid sombrero sopmberero serban sorban surga sorga sosiodrama sosio drama suvenir souvenir spageti spagheti spesial special spesies species spiritual spirituil spons spon sepur spor sprin sprint sepur spur srek sreg serigala srigala setagen stagen stan stand standar standard standardisasi standarisasi standar standart stanza stansa starter stater stereotip stereotipe stiker sticker setip stip setir stir stok stock striker stricker setrip strip subbab sub bab subbagian sub bagian subkontraktor sub kontraktor subtropik sub tropik subunit sub unit subsider subsidair substansi subtansi substitusi subtitusi subjek subyek sweter suiter sukacita suka cita sop sup supremasi supermasi sopir supir surah surat survei survai susastra susastera sutera sutra swasembada swa sembada syafaat syafa’at sah syah sahdu syahdu syahid syahit saraf syaraf syariat syareat siar syi’ar sirup syrup syubhat syubat surga syurga tablig tabligh setagen tagen takhta tahta takzim takjim tamsil tamzil tanker tangker tapai tape taplak tapelak tetapi tapi tarkhim tarkim tata niaga tataniaga tobat taubat taoge tauge teladan taulada tawakal tawakkal taksi taxi tim team teknik tehnik tekad tekat tokek tekek telur telor tenteram tentram teoretis teoritis terima kasih terimakasih telanjur terlanjur telantar terlantar telentang terlentang torpedo terpedo tes test teater theater tesis thesis tiket ticket mentimun timun tip tips toleransi tolerir tur tour turis touris turnamen tournamen tradisional tradisionil tipe type ujian ulang ujian ulangan ultramodern ultra modern vakum vacum vampir vampire vanili vanilli varietas varitas vegetaris vegetarian vermak vermaks vinyet vignet vila villa yudikatif judikatif yudisial judisial judo yudo junior yunior yurisdiksi jurisdiksi jujitsu yuyitsu zamzam zam-zam jerapah zerafah zigot zigote zig-zag zigzag zona zone Itulah pembahas terkait pengertian dan contoh kata baku dan tidak baku. Semoga bermanfaat. Mengenal SEVIMA SEVIMA merupakan perusahaan Edutech education technology yang telah berkomitmen selama 18 tahun dalam menyelesaikan kendala kerumitan administrasi akademik di pendidikan tinggi Universitas, Sekolah Tinggi, Institut, Politeknik, Akademi, dll. dengan 99% keberhasilan implementasi melalui sistem informasi siAkadCloud Pentingnya Memahami Kata Baku dan Tidak Baku1. Sebagai Pemersatu2. Sebagai Pemberi Kekhasan3. Pembawa KewibawaanPengertian Kata BakuPengertian Kata Baku Menurut Para Ahli 1. Kosasih dan Hermawan2. Yus Rusyana3. Gorys Keraf4. Ernawati Waridah5. Mulyono6. B. Havranek dan Vilem Mathesius7. Dittmar8. Richard, Jhon dan HeidiPengertian Kata Tidak Baku Menurut Para Ahli 1. Suharianto 2. Alwasilah 3. Crystal 4. Richard, Jhon, dan Heidi Ciri-Ciri Kata BakuPengertian Kata Tidak BakuCiri-Ciri Kata Tidak BakuContoh Kata Baku dan Tidak Baku Kata baku dan tidak baku harus dipahami betul oleh penulis. Sebab ini berkaitan dengan tulisan yang ada di buku Anda. Memahami kata baku ini dapat membedakan mana tulisan formal dan semi formal. Untuk itu sebagai penulis Anda harus dapat membedakan antara kedua kata ini. Secara umum, kata dalam Bahasa Indonesia ada dua yaitu kata baku dan tidak baku. Penggunaan kata ini dibedakan berdasarkan jenis surat atau laporan yang dibuat selain itu perbedaanya juga dapat dilihat pada saat berkomunikasi kepada atasan atau berada dalam sebuah forum resmi yang menggunakan kata baku agar terlihat lebih sopan. Sedangkan dalam kehidupan sehari-hari agar lebih mudah berkomunikasi yaitu menggunakan kata tidak baku. Kata baku biasanya dipakai pada lingkungan formal seperti sekolah, tempat kerja, instansi pemerintahan. Berbeda dengan kata tidak baku yang digunakan dalam kegiatan sehari-hari seperti berbicara dengan teman, chatting di sosial media, dan lain-lain. Namun masih terdapat kesalahan saat menggunakan kedua jenis kata ini. Kesalahan yang terjadi bukan hanya dalam hal berkomunikasi saja melainkan menuliskan sebuah kalimat pada surat atau laporan. Jika terdapat kesalahan saat menggunakannya pada waktu berbicara mungkin tidak terlalu terlihat, namun berbeda halnya pada waktu menuliskan sebuah surat resmi atau laporan. Hal tersebut dapat mengakibatkan hal yang buruk seperti merusak citra seseorang dan terlihat sangat tidak sopan. Pentingnya Memahami Kata Baku dan Tidak Baku Mengetahui kata baku dan tidak baku beserta artinya menjadi penting, karena faktanya, terdapat banyak penyimpangan yang sering terjadi dalam aturan baku tersebut. Hal ini tidak lepas dari adanya pengaruh lingkungan, di mana setiap daerah di Indonesia memiliki logat atau dialek yang berbeda. Perbedaan inilah yang membuat pengucapan kata baku jadi menyimpang. Kata-kata yang menyimpang ini biasa disebut dengan kata yang tidak baku. Mau menulis karya ilmiah/buku? Anda wajib punya panduan iniGRATIS! Ebook Panduan Menulis Buku [PREMIUM] Secara fungsinya, kata baku memiliki beberapa fungsi krusial sebagai satu ciri khas bangsa. Fungsi tersebut diantaranya 1. Sebagai Pemersatu Fungsi penggunaan kata baku bagi masyarakat Indonesia adalah untuk menghubungkan semua penutur dari berbagai macam bahasa daerah yang berbeda-beda. Nah, dengan penggunaan kata baku, bahasa baku dapat dijadikan pemersatu masyarakat-masyarakat daerah menjadi satu bangsa. 2. Sebagai Pemberi Kekhasan Indonesia mengharuskan setiap wilayah daerahnya menggunakan bahasa baku, yaitu bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional. Nah, melalui fungsi itu, maka bahasa baku dapat memperkuat rasa nasionalisme masyarakat daerah yang bersangkutan. 3. Pembawa Kewibawaan Bahasa baku juga ikut serta membawa wibawa atau prestise seseorang. Fungsi pembawa kewibawaan bersangkutan dengan usaha seseorang dalam mencapai kesederajatan dengan peradaban yang dikagumi melalui pemerolehan bahasa baku sendiri. Selain fungsi di atas, kata baku di Indonesia sudah menjadi satu aturan dalam penulisan surat atau tulisan resmi. Contoh penggunaan kata baku Membuat surtat dinas, surat edaran dan surat resmi lainnya. Membuat laporan Membuat karya ilmiah Membuat nota dinas Membuat surat lamaran pekerjaan Saat musyawarah atau diskusi Saat berpidato dan rapat dinas Surat menyurat antar organisasi, instansi atau lembaga, dan lain sebagainya. Ya, bagi seorang penutur atau pembicara yang mahir berbahasa Indonesia yang baik dan benar di suatu masyarakat akan memperoleh wibawa di mata masyarakat tersebut. Namun sayangnya di tengah komunikasi masyarakat, penggunaan kata tidak baku justru lebih populer. Sedangkan kata baku, lebih sering digunakan untuk acara dan komunikasi formal, kuliah, atau dalam tulisan sastra dan penelitian. Lantas apa sih perbedaan antara kata baku dan tidak baku? Pengertian Kata Baku Kata baku adalah kata yang penggunaanya sudah sesuai dengan kaidah atau pedoman bahasa Indonesia yang telah ditentukan. Pengertian lain dari kata baku adalah sebagai kata yang sudah benar dari segi aturan maupun ejaan kaidah bahasa Indonesia. Kaidah Bahasa Indonesia ini dikenal sebagai Ejaan Yang Disempurnakan EYD atau tata bahasa baku. Kata baku umumnya sering digunakan pada kalimat yang resmi, baik itu dalam suatu tulisan maupun dalam pengungkapan kata-kata. Biasanya, kata baku digunakan untuk penulisan ataupun pengungkapan kata-kata yang bersifat resmi baik dalam suatu tulisan atau dalam pengungkapan kata. Penggunaan kata baku ini menandakan bahwa Anda menghargai dan menghormati seseorang yang kedudukannya diatas Anda Baca Juga Perbedaan Singkatan dan Akronim Penggunaan Huruf Miring yang Baik dan Benar Penggunaan Huruf Kapital yang Baik dan Benar Penggunaan Kata Di yang Baik dan Benar Pengertian Kata Baku Menurut Para Ahli Berikut pengertian kata baku menurut para ahli 1. Kosasih dan Hermawan Pendapat pertama yang memberi definisi pada kata baku dikemukakan oleh Kosasih dan Hermawan. Menurut keduanya, kata baku adalah kata yang cara pengucapan ataupun penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah yang dibakukan. Adapun kaidah standar yang dibakukan disini adalah untuk menyebutkan EYD Ejaan yang Disempurnakan, tata bahasa baku, dan juga kamus umum. Selama kata yang digunakan sudah sesuai dengan salah satu atau ketiganya, maka sudah memakai kata baku. 2. Yus Rusyana Pendapat yang kedua disampaikan oleh Yus Rusyana yang tertuang di dalam buku bertajuk Bahasa dan Sastra dalam Gamitan Pendidikan. Melalui buku tersebut, Rusyana menjelaskan definisi kata baku menurut pendapatnya. Rusyana menjelaskan, kata baku adalah suatu bahasa yang dikodifikasikan, diterima, dan dijadikan model oleh masyarakat bahasa yang lebih luas. Kata baku disebut juga dengan istilah bahasa baku dan bahasa standar. 3. Gorys Keraf Gorys Keraf juga mendefinisi kata baku, dimana menurutnya kata baku adalah bahasa yang dianggap dan diterima sebagai patokan umum untuk seluruh penutur bahasa itu. Kata yang tidak umum kemudian tidak bisa disebut sebagai kata baku. 4. Ernawati Waridah Pendapat selanjutnya disampaikan oleh Ernawati Waridah, dalam bukunya yang berjudul Pedoman Kata Baku dan Tidak Baku. Ernawati menjelaskan kata baku adalah ragam bahasa yang cara pengucapan dan penulisannya sesuai dengan kaidah-kaidah standar. Adapun standar yang dimaksudkan oleh Ernawati disini adalah mengacu pada ketentuan PUEBI Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia, tata bahasa baku, dan juga kamus umum seperti KBBI. 5. Mulyono Pendapat berikutnya adalah dari Mulyono, yang menjelaskan kata baku sebagai ragam bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi tentang ilmu pengetahuan. Ragam bahasa baku kemudian menjadi ragam bahasa yang umum digunakan oleh masyarakat luas. 6. B. Havranek dan Vilem Mathesius Oleh B. Havranek dan Vilem Mathesius juga menyampaikan pendapatnya dalam mendefinisikan kata baku, Keduanya menjelaskan kata baku sebagai bahasa yang telah dikodifikasi, diterima dan difungsikan sebagai model atau acuan oleh masyarakat secara luas. 7. Dittmar Melalui buku berjudul Sociolinguistics A Critical Survey of Theory and Application, Dittmar menjelaskan definisi kata baku. Menurutnya, kata baku adalah ragam bahasa dari suatu masyarakat bahasa yang disahkan sebagai norma keharusan bagi pergaulan sosial atas dasar kepentingan dari pihak-pihak dominan di dalam masyarakat itu. Pengesahan terhadap kata baku disesuaikan dengan hasil pertimbangan pada aspek sosial dan politik. Sehingga didapatkan ragam kata yang bisa dipahami dan digunakan dalam keseharian oleh masyarakat luas. 8. Richard, Jhon dan Heidi Pendapat berikutnya disampaikan oleh Richard, John, dan juga Heidi melalui buku mereka yang berjudul Logman Dictionary of Applied Linguistics. Ketiganya menjelaskan kata baku adalah ragam bahasa yang berstatus tinggi di dalam suatu masyarakat atau bangsa dan biasa didasarkan penutur asli yang berpendidikan di dalam berbicara dan menulis. Melalui sejumlah pendapat para ahli tersebut, maka pengertian kata baku bisa disimpulkan sebagai ragam kata atau bahasa yang sudah sesuai dengan standar umum dan kemudian bisa digunakan dalam keseharian. Baca Juga Kesalahan Penggunaan Ejaan Kesalahan Penggunaan Tanda Baca Kesalahan Penggunaan Kalimat Efektif Kesalahan Penggunaan Huruf Miring Kesalahan Penggunaan Huruf Kapital Rapi atau Rapih? Pengertian Kata Tidak Baku Menurut Para Ahli Berikut pengertian kata tidak baku dari para ahli 1. Suharianto Pendapat yang pertama disampaikan oleh Suharianto, yang menjelaskan kata tidak baku adalah salah satu variasi bahasa yang tetap hidup dan berkembang sesuai dengan fungsinya, yaitu dalam pemakaian bahasa tidak resmi. 2. Alwasilah Berikutnya adalah definisi yang disampaikan oleh Alwasilah, dimana kata tidak baku diartikan sebagai bentuk bahasa yang biasa memakai kata-kata atau ungkapan, struktur kalimat, ejaan dan pengucapan yang tidak biasa dipakai oleh mereka yang berpendidikan. 3. Crystal Pendapat ahli selanjutnya adalah dari Crystal, yang mendefinisikan kata tidak baku sebagai bentuk-bentuk bahasa yang tidak memenuhi norma baku, yang dikelompokkan sebagai sub baku atau nonbaku. 4. Richard, Jhon, dan Heidi Richard, Jhon, dan juga Heidi menjelaskan bahwa kata tidak baku adalah bahasa yang digunakan dalam berbicara dan menulis yang berbeda pelafalan, tatabahasa, dan kosakata dari bahasa baku dari suatu bahasa. Kata tidak baku secara umum kemudian bisa didefinisikan sebagai ragam kata atau bahasa yang penulisan dan pengucapannya tidak mengikuti aturan atau standar yang telah ditetapkan. Dalam bahasa Indonesia, kata tidak baku ini tidak sesuai dengan EYD, PUEBI, maupun KBBI. Namun, keberadaannya tetap ada dan menjadi bahasa tidak resmi yang bisa digunakan dalam keseharian untuk komunikasi non formal dan komunikasi di daerah. Ciri-Ciri Kata Baku Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kata baku, maka Anda juga harus mengetahui bagaimana ciri-ciri kata baku. Ciri dari kata baku sangat berbeda bahkan dapat ditebak jika suatu kata merupakan kata baku. Berikut beberapa ciri-cirinya Kata baku tidak dapat berubah setiap saat Bukan merupakan bahasa percakapan sehari-hari Tidak terpengaruh bahasa asing Tidak terpengaruh bahasa daerah Memiliki minimal subjek dan predikat. Penggunaan kata baku sesuai dengan konteks di dalam kalimat Kata baku tidak mengandung arti pleonasme lebih dari apa yang diperlukan Kata baku mempunyai arti yang pasti tidak rancu Pengertian Kata Tidak Baku Kata tidak baku adalah kata yang digunakan tidak sesuai dengan pedoman atau kaidah bahasa sudah ditentukan. Biasanya kata tidak baku sering digunakan saat percakapan sehari-hari atau dalam bahasa tutur. Untuk jenis kata yang satu ini ternyata bisa muncul karena penggunaan bahasa yang salah dan terus diulang. Beberapa orang tidak dapat membedakan yang mana kata baku atau tidak. Bahkan, beberapa orang keliru menganggap kata yang sering dipakai olehnya merupakan kata baku yang sesuai kaidah bahasa Indonesia. Hal ini dapat menjadi kebiasaan yang buruk jika menggunakan kata-kata secara tidak tepat. Terdapat faktor lain yang dapat memunculkan kata-kata tidak baku yaitu Menggunakan bahasa tidak mengetahui bentuk penulisan dari kata yang dia maksud. Menggunakan bahasa tidak memperbaiki kesalahan dari penggunaan suatu kata, itulah yang menyebabkan kata tidak baku selalu ada. Terpengaruh oleh orang-orang lain. Terbiasa / kebiasaan. Baca juga Jangan Asal Ketik, Ini 5 Tips Memilih Kata Saat Menulis Buku 100+ Contoh Nomina Lengkap dengan Klasifikasinya 110+ Contoh Kata Kerja Imperatif yang Baik dan Benar 21 Contoh Kalimat Tidak Efektif dan Perbedaannya dengan Kalimat Efektif Ciri-Ciri Kata Tidak Baku Disini akan dijelaskan bagaimana ciri-ciri kata tidak baku agar dapat membedakan keduanya. Perbedaan dari kedua kata tersebut dapat dilihat pada ciri-cirinya juga. Berikut merupakan ciri-cirinya Tidak memiliki subjek atau predikat atau keduanya. Menggunakan kata-kata, frasa atau bentuk lain yang tidak perlu. Dapat terpengaruh bahasa daerah atau bahasa asing Terpengaruh oleh perkembangan zaman Digunakan dalam pembicaraan santai sehari-hari Dapat dibuat oleh siapa saja sesuai keinginannya Ejaan yang digunakan tidak tepat atau tidak sesuai dengan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia. Bersifat ambigu sehingga kerap terjadi salah penafsiran. Preposisi tidak digunakan dengan tepat. Contoh Kata Baku dan Tidak Baku Untuk menyegarkan kembali ingatan terkait kedua jenis kata ini, berikut 300+ kata baku dan tidak baku yang sering dipakai dan mengalami kesalahan dalam praktiknya, kata dibawah ini kami lansir dari situs resmi Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, BakuKata Tidak Baku1abjad ✓abjat2advokat✓adpokat3adhesi ✓adesi4afdal ✓afdol5aktif ✓aktip6aktivitas ✓aktifitas7akuatik ✓aquatik8ambeien ✓ambeyen9alarm ✓alaram10ambulans ✓ambulan11amendemen ✓amandemen12amfibi ✓ampibi13amonia ✓amoniak14analisis ✓analisa15andal ✓handal16antre ✓antri17apotek ✓apotik18artefak ✓artifak19asas ✓azas20astronout ✓astronot21asyik ✓asik22ateis ✓atheis23ateisme ✓atheisme24atlet ✓atlit25atmosfer ✓atmosfir26autentik ✓otentik27azan ✓adzan28balig ✓baligh29balsam ✓balsem30baterai ✓baterei31berandal ✓brandal32berantas ✓brantas33berengsek ✓brengsek34berpikir ✓berfikir35bertanggung jawab ✓bertanggungjawab36bolpoin ✓bolpen37brankas ✓berankas38bujet ✓budget39boling ✓bowling40boraks ✓borax41bus ✓bis42cabai ✓cabe43capai ✓capek44cecak ✓cicak45cedera ✓cidera46cendekia ✓cendikia47cendekiawan ✓cendikiawan48cendera mata ✓cenderamata49cengkerama ✓cengkrama50cengkih ✓cengkeh51cokelat ✓coklat52daftar ✓daptar53dahsyat ✓dasyat54dahulu ✓dulu55darmasiswa ✓darma siswa56darmawisata ✓darma wisata57dasbor ✓dasbord58debitur ✓debitor59detail ✓detil60detergen ✓deterjen61digit ✓dijit62diagnosis ✓diagnosa63diferensial ✓differensial64dolar ✓dollar65doping ✓dopping66dram / drum ✓drem67durian ✓duren68efektif ✓efektip69eksplisit ✓explisit70eksponen ✓eksponent71ekspor ✓eksport72ekspres ✓expres73ekstra ✓extra74ekstrem ✓ekstrim75ekuivalen ✓ekuifalen76elite ✓elit77embus ✓hembus78esai ✓esei79faksimile ✓faksimili80februari ✓pebruari81figur ✓figure82fondasi ✓pondasi83formal ✓formil84fosfor ✓pospor85foto ✓photo86fotokopi ✓photokopi87fotosintesis ✓fotosintesa88fotomodel ✓foto-model89fraksinasi ✓fraksinase90frasa ✓frase91frekuensi ✓frekwensi92gaib ✓ghaib / ghoib93gangster ✓gengster94ganjal ✓ganjel95gatal ✓gatel96gelora ✓glora97geladi ✓gladi98genius ✓jenius99gereget ✓greget100gizi ✓giji101gua ✓goa102gubuk ✓gubug103gudeg✓gudek104hadis✓hadist105hafal ✓hapal106hakikat ✓hakekat107hangus ✓angus108hektare ✓hektar109herpes ✓herves110heterografi ✓hetrografi111hipotesis ✓hipotesa112histori ✓history113idiil ✓idil114ihram ✓ikhram115ijazah ✓ijasah116ikhlas ✓iklas / ihlas117imbau ✓himbau118impor ✓import119indra ✓indera120insaf ✓insyaf121intens ✓inten122inti sari ✓intisari123isap ✓hisap124isra ✓isra’125istigfar ✓istighfar126istri ✓isteri127intermeso ✓intemezo128izin ✓ijin129jadwal ✓jadual130jagat ✓jagat131jaiz ✓jais132jasad ✓jasat133jemaah ✓jamaah134jenazah ✓jenasah135jenderal ✓jendral136judo ✓yudo137jumat ✓jum’at138junior ✓yunior139juri ✓yuri140kaidah ✓kaedah141kakbah ✓kaabah / ka’bah142kanker ✓kangker143karena ✓karna 144karier ✓karir145karisma ✓kharisma146karnaval ✓karnafal147kasrah ✓kasroh148katalisis ✓katalisa149katapel ✓ketapel150kategori ✓katagori151kebun ✓kebon152kedaluwarsa ✓kadaluarsa / kadaluwarsa153kedelai ✓kedelei154kelengkeng ✓klengkeng155kendur ✓kendor156khatam ✓katam / hatam157khawatir ✓kuatir158khotbah ✓khutbah159kiai ✓kyai160klien ✓client161kliping ✓keliping162kloter ✓keloter163koboi ✓koboy164komersial ✓komersil165kompleks ✓komplek166komplet ✓komplit167kongres ✓konggres168konsumtif ✓konsumtip169koordinasi ✓koordinir170korsleting ✓konsleting171kosa kata ✓kosakata172kreatif ✓kreatip173kreativitas ✓kreatifitas174kreditur ✓kreditor175kualifikasi ✓kwalifikasi176kualitas ✓kwalitas177kuantitatif ✓kwantitatif178kuitansi ✓kwitansi179label ✓lebel180lafal ✓lapal181legalisasi ✓legalisir182lembap ✓lembab183litosfer ✓litosfir184lubang ✓lobang185maaf ✓maap186macam ✓macem187magrib ✓maghrib188maksimum ✓maximum189mangkuk ✓mangkok190mantra ✓mantera191massal ✓masal192masjid ✓mesjid193memengaruhi ✓mempengaruhi194mengonsumsi ✓mengkonsumsi195mengubah ✓merubah196menteri ✓mentri197menyontek ✓mencontek198merek ✓merk199mesosfer ✓mesosfir200meterai ✓materai201metode ✓metoda202mikraj ✓mi’raj203misi ✓missi204miliar ✓miliyar205mulia ✓mulya206nakhoda ✓nahkoda207napas ✓nafas208narasumber ✓nara sumber209nasihat ✓nasehat210negeri ✓negri211neto ✓netto212nomor ✓nomer213nonblok ✓non-blok214nonmiliter ✓non militer215notula ✓notulen216november ✓nopember217objek ✓obyek218objektif ✓obyektif219oke ✓ok220omzet ✓omset221organisasi ✓organisir222orisinal ✓orisinil223paham ✓faham224pahit ✓pait225palem ✓palm226pancuran ✓pancoran227paradoks ✓paradox228pascapanen ✓pasca panen229pascaperang ✓pasca perang230pascasarjana ✓pasca sarjana231paspor ✓pasport232pedas ✓pedes233permak✓vermak234pensil ✓pinsil235persepsi ✓presepsi236perspektif ✓perespektif237pikir ✓fikir238prancis ✓perancis239presidensial ✓presidental240produktif ✓produktip241produktivitas ✓produktifitas242proyek ✓projek243provinsi ✓propinsi244putra ✓putera245putri ✓puteri246quran ✓qur’an247ramai ✓rame248rapi ✓rapih249rapor ✓raport250reaumur ✓reamur251respons ✓respon252resistans ✓resistan253reumatik ✓rematik254rezeki ✓rejeki255rezim ✓resim256risiko ✓resiko257roboh ✓rubuh258roh ✓ruh259sahih ✓sohih260saksama ✓seksama261sambal ✓sambel262sanksi ✓sangsi263satra ✓sastera264satai ✓sate265saus ✓saos266sekadar ✓sekedar267sekretaris ✓sekertaris268seprai ✓seprei269setrika ✓seterika / strika270sintesis ✓sintesa271sopir ✓supir272standardisasi ✓standarisasi273statosfer ✓statosfir274subjek ✓subyek275survei ✓survey276sutra ✓sutera277swiss ✓swis278syahid ✓sahid279syawal ✓sawal280teknik ✓tehnik281teladan ✓tauladan282telepon ✓telpon283tenteram ✓tentram284termosfer ✓termosfir285tobat ✓taubat286transpor ✓transport287triliun ✓triliyun288tripleks ✓triplek289trofi ✓tropi290umrah ✓umroh291unta ✓onta292urgen ✓urgent293urine ✓urin294ustaz ✓ustadz295utang ✓hutang296varietas ✓varietes / varitas297wali kota ✓walikota298yogyakarta ✓jogjakarta299yudikatif ✓judikatif300zaman ✓jaman301zamrud ✓jamrud302zamzam ✓zam-zam Setelah mempelajari hal di atas, diharapkan Anda dapat menentukan penggunaan kata baku dan kata tidak baku secara tepat. Anda harus tahu, menggunakan kata apa ketika berurusan dengan sesuatu yang resmi. Dan ketika sifatnya non formal atau pribadi harus menggunakan apa, itu harus Anda pahami baik-baik. Selanjutnya, Anda dapat mempelajari kalimat efektif dan tidak efektif, karena akan sangat erat kaitannya dengan kata baku dan tidak baku. Semoga ulasan ini bermanfaat! Baca juga artikel yang lain Cara Cek Kesalahan Kata Typo & Kata Baku Melalui Google Doc Penggunaan Kata Di Yang Benar Kata Majemuk Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contoh Lengkapnya Tata Cara Penulisan Huruf Yang Baik dan Benar 6 Jenis Paragraf yang Wajib Diketahui Pengertian Akronim, Jenis-Jenis dan Contoh Lengkap Pengertian Kata Ganti, Jenis-Jenis, Contohnya Pengertian Konjungsi, Fungsi, Macam-Macamnya Pengertian Pronomina, Jenis-Jenis, dan Contohnya Pengertian Kata Serapan dan Contoh Lengkapnya Pengertian Kata Turunan dan Contoh Lengkapnya Pengertian Kata Majemuk dan Contoh Lengkapnya Macam-Macam Kata Kerja dan Contoh Lengkapnya

apakah malah kata baku